Dengan perasaan bingung dan linglung
Melihat sekolahku yang baru, penuh dengan aturan
Berbeda sekali dengan sekolah kami dulu, lingkungan kami dulu
Acara, Acara, dan Acara yang kami lewati
Kami semua mulai menentukan arah
Menyatukan tujuan kami
Untuk menjadi generasi penerus muka-muka Labschool
LDKS, Orientasi banyak teman teman kami berguguran
Rasanya sedih meninggalkan sahabat-sahabat kami
Harus berkenalan dengan peserta yang lolos lainnya
Menjalin pertemanan, Persahabatan, Cinta
9 Agustus 2010
Hari dimana kami menjadi generasi penerus
Berjuang melewati aral rintangan
Berlari dari gedung Ke-Olahragaan
Untuk mencapai visi misi kami
Betapa senang rasanya
Memakai jas baru kami
Menjadi pekerja Labschool
Menyandang nama baru "Nawadighana Reska Hanggakara"
Yang akan terus berkumandang
Dan akan terus selamanya berkumandang
Setahun yang penuh cerita
Kegagalan, Kesuksesan, Pertengkaran, Kekeliruan
Kecemburuan, Kesenjangan, Pertemanan, Permusuhan
Seakan kami berfikir
Bahwa tak ada yang lebih kekal daripada kami
Selamanya kami akan menjadi seperti ini
Tapi
Waktu tak kenal siapapun
Ketika kami merasa senang mempunyai penerus
Ketika kami merasa paling berkuasa
Saat itulah ujian tiba
Kami harus melepaskan jabatan kami
Kami harus melepaskan gelar kami
Kehormatan kami
Jas kami
Rumah kami
Talkom kami
Nama kami
Dan kembali menjadi rakyat biasa
23 Juli 2011
Sebuah malam yang penuh dengan renungan
Air mata tak kunjung berhenti
Semua menangis, tak membedakan gender
Semua mengingat, jasa-jasa mereka masing-masing
"Apa yang telah kami beri kepada Labschool?"
Membuka semua aib, kesalahan, kesalah-pahaman
Agar nantinya
Tak ada lagi yang merasa dicurangi
24 Juli 2011
Pagi yang cerah
Kami bersama-sama menuju ke tempat awal kami
Ke tempat pertama kali kami berjuang
Berjuang melewati aral rintangan untuk menjadi muka Labschool
Sekarang, gelar itu harus kami berikan
Di tempat yang sama
Dari Gedung Ke-Olahragaan
Tak ada satupun dari kami yang berlari
Semua berjalan
Menikmati masa-masa terakhir
Untuk menjadi Osis/MPK Nawadighana Reska Hanggakara
Sedih melanda
Air mata jatuh
Ketika kami sudah melihat Labschool di depan kami
Melihat adik adik kami membuat barisan di jalanan
Dan dengan lantang berteriak "Terimakasih Kakak"
Melihat jas kami, sudah tersandang pada tubuh kami
Saat terakhir kali kami menggunakan jas ini
Melihat penerus kami, yang begitu bahagia ketika mencapai Labschool
Semua menangis
Semua sedih
Ketua kami mengatakan dengan lantang
"BENDERA MASIH DI KITA. JAS MASIH DI KITA. JANGAN NANGIS DULU!"
Pembangkit semangat, sekaligus pertanda akhir
Pembuatan formasi
Ketika Surat Kerja dibacakan
Ketika nama penerus kami diteriakkan
Ketika jabatan kami telah dikumandangkan dengan nama yang berbeda
Serasa tangisan pun tak ada gunanya
Kami menyiramnya
Kami menetapkan pesan kepadanya
Kami membuat perjanjian dengan mereka
"Jadilah yang lebih baik dari kami"
Hanya itu
Sekedar itu
Dan mulai saat itu
Tak ada lagi "Nawadighana Reska Hanggakara" dalam apel
Tak ada lagi "Griffin" yang begitu gagah yang akan mendampingi kami ketika upacara
Tak ada lagi jas yang kami kenakan
Tak ada lagi talkom tugas yang kami tiup
Semua sudah berganti
KAMI INGIN KEMBALI
MENJALANKAN KEHIDUPAN HARMONI
DI DALAM SEKOM KAMI
BERSAMA GRIFFIN KAMI
BERSAMA KEBANGGAN KAMI
BERSAMA NAWADIGHANA RESKA HANGGAKARA
GRIFFIN KAMI
KAMI AKAN SELALU MENGINGAT JASAMU
KAU AKAN SELALU MENJADI KEBANGGAN KAMI
YANG TELAH MENEMANI KAMI
DI DALAM PUNDAK KAMI
DI DALAM HATI KAMI
Angkatan 9
Yang Selalu
Menjaga Keutuhan Demi Keunggulan!
Nawadighana Reska Hanggakara
Nakra!
galau. pengen balik.
BalasHapuscieee
BalasHapus