Sabtu, 17 September 2011

Baik Itu Memiliki Syarat

Jaman sekarang

Pola pikir orang sudah sangat amat berbeda. Mereka mulai mencoba berfikir secara "Rebellion" atau keluar dari sesuatu yang seharusnya sudah ditakdirkan seperti itu.

Mereka mulai berfikir bahwa aturan adalah sesuatu yang sampah dan dibuat hanya untuk dilanggar.

Perbuatan baik menjadi sesuatu hal yang jarang ditemui. Karena setiap perbuatan baik selalu memiliki syarat tertentu yang slalu saja bisa di salah artikan oleh orang lain.

Ketika ada orang yang mencoba untuk berbuat baik seperti membuang sampah pada tempatnya, lalu teman2 mengejeknya

Ketika seseorang baik ke semua orang, lalu teman2nya benci kepadanya

Ketika kita bermaksud membantu, tapi disangka masuk ke dalam urusan orang lain

Tapi, kita tak akan menemukannya di dalam perbuatan jahat. Jahat menjadi suatu hal yang sangat biasa dan slalu ber pondasikan "alaah kan cuman bercanda. ga usah di anggap serius kali"

Padahal, ketahuilah bahwa sesuatu yang besar selalu dimulai dari hal yang sangat amat sepele

Ketika kita tertawa saat teman kita diejek

Ketika kita gembira di atas penderitaan orang lain

Sebagai manusia, memang benar tidak ada satupun yang sempurna. Gua pun ngaku sering juga ngelakuin hal itu. Dan bukan bermaksud untuk menyindir atau apapun.

Gua hanya menyimpulkan dari apa yg gua liat dan dari lingkungan gua

Bahwasannya

"Baik itu Memiliki Syarat. Sedangkan Jahat tidak"

Tidak ada komentar:

Posting Komentar